MENULIS AKADEMIK
A.
Pengantar
Menulis akademik bukan pekerjaan yang
sulit untuk dilakukan. Menulis akademik cukup mudah untuk dilakukan. Ketika
memulai menulis secara ilmiah, setiap penulis tidak perlu menunggu menjadi
penulis yang terampil. David Nunan (1991:86-90) menawarkan konsep pengembangan
keterampilan menulis meliputi: (1) perbedaan antara bahasa lisan dan bahasa
tulis, (2) Menulis sebagai proses dan menulis sebagai produk, (3) Struktur
generik wacana tulis, (4) Perbedaan antara penulis terampil dan penulis tidak
terampil, dan (5) Penerapan keterampilan menulis dalam pembelajaran.
Untuk menambah wawasan tentang menulis,
kita perlu mengetahui antara penulis
terampil dan penulis yang tidak terampil. Menulis adalah kegiatan
menyusun serta merangkaikan kalimat demi kalimat sedemikian rupa agar pesan,
informasi, serta maksud yang terkandung dalam pikiran, gagasan, dan pendapat
penulis dapat disampaikan dengan baik. Ada tiga proses menulis yang ditawarkan
oleh David Nunan, yaitu: (1) Tahap
prapenulis, (2) Tahap penulisan dan, (3) Tahap revisi atau penyempurnaan.
Berdasarkan uraian dan pernyataan tersebut, dapat diakatakan bahwa menulis
merupakan suatu kegiatan yang produktif dan ekspresif. Dala menulis, seorang
penulis harus terampil memanfaatkan grafologi,strukttur bahas,dan kosakata.
1.
Menulis
sebagai Proses yang kreatif
Menulis
merupakan suatu pross kreatif yang banyak melibatkan cara berpikir divergen
(menyebar) daripada konvergen (memusat). Sebagai proses yang kreatif yang
berlangsung secara kognitif, penulisan karya ilmiah dan penyusunan laporan tulisan
ilmiah sekurang-kurangnya memuat empat tahap, yaitu: (1) Tahapan
persiapan/prapenulisan, (2) Tahap inkubasi, (3) Tahap iluminasi, dan (4) Tahap verifikasi/evaluasi.
2.
Langkah-Langkah
Menulis Akademik
Banyak penulis yang menggambarkan
proses penulisan yang mereka lakukan memiliki langkah-langkah yang relatif sama
yaitu: (1) Merencanakan, (2) Menulis, (3) Mereflesikan, dan (4) Merevisi.
B.
Menulis Makalah
1.
Pengertian
Makalah
Makalah adalah karya tulis ilmiah
mengenai suatu topik tertentu mencakup dalam ruang lingkup suatu perkuliahan
atau yang berkaitan dengan suatu tema seminar, simposium, diskusi, atau
kegiatan ilmiah lainnya.
2.
Jenis
Makalah
Secara umum, baik dalam kegiatan
akademik maupun nonakademik, dikenal dua
jenis makalah yaitu makalah biasa, dan makalah posisi. Makalah biasa dibuat
mahasiswa untuk menunjukkan pemahamannya terhadap permasalahan yang dibahas.
Sedangkan untuk membuat makalah posisi, mahasiswa bukan hanya dituntut untuk
mempelajari sumber tentang aliran tertentu. Melainkan sebagai sumber aliran
yang pandangannya berbeda-beda dan bahkan sangat bertentangan. Pada umumnya
makalah biasa diwajibkan kepada mahasiswa S-1, sedangkan makalah posisi
diwajibkan kepada mahasiswaya pascasarjana.
3. Sistematika Makalah
Makalah biasanya disusun dengan
sistematiak sebagai berikut:
1.
Judul karangan
2.
Abstrak
3.
Pendahuluan
4.
Isi
dan pembahasan
5.
Kesimpulan,
dan
6.
Daftar
pustaka.
C.
Praktik Menulis Makalah
Sebelum membuat makalah, sebaiknya dinuat
jenjang ide. melalui jejaring ide, pembaca dapat mengikuti jalan pikiran
penulis sehingga dapat menilai tulisan secara kritis.
1.
Sebelum
menulis siapkan kertas dan alat tulis menulis
2.
Pikirkan
ide-ide pokok yang paling penting untuk ditulis.
3.
Batasi
maksimal lima ide pokok
4.
Tulis
ide pokok itu sesingkat mungkin dalam lingkaran-lingkaran
5.
Hubungkan
lingkaran-lingkaran itu dengan garis searah atau dua arah sesuai dengan
pemikiran
6.
Gunakan
juga garis patah-patah untuk menujukkan hubungan tidak langsung
7.
Narasikan
hubungan antara sebagai lingkaran itu
D.
Menulis Laporan
Karena pembahasan laporan begitu luas,
uraian in difokuskan pada jenis laporan tertulis yang erat kaitannya dengan
kehidupan akademik di kampus agar memberikan kontribusi bagi mahasiswa dalam
menunjang kelancaran studinya.
1.
Pengertian
dan Jenis Laporan
Laporan adalah segala sesuatu yang
akan dilaporkan oleh pihak tertentu kepada pihak lain mengenai suatu masalah.
Jenis laporan: pertama, dilihat dari
segi isi atau materi yang dilaporakan, kedua
dilihat dari segi waktu pelaporannya yang periodik, ketiga dilihat dari segi cara menyempaikan lapaoran, keempat dilhat dari segi pelaksanaan suatu kegiatan, kelima dalam kegiatan akademik perguruan
tinggi terdapat janis-jenis laporan yang erta kaitannya dengan tugas
perkuliahan.
2.
Sistematika
Laporan
Secara umuml aporan terdiri atas
beberapa komponen sebagai beriku:
a.
Identitas
Laporan
b.
Ringkasan
c.
Daftar
Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, Dan Daftar Ilustrasi
d.
Pendahuluan
e.
Landasan
Teoritis
f.
Metode
Atau Pelaksanaan Kegiatan
g.
Hasil
Kegiatan
h.
Kesimpulan
Dan Saran
i.
Daftar
Pustaka
Lampiran-Lampiran
#Belajarmudah - Contoh Makalah Menulis Akademik
Reviewed by Zulfadly Saleh S
on
June 06, 2014
Rating:
No comments: